Beranda Terhangat Mahasiswa Aceh Peduli Indonesia (AMAPI) Gelar Aksi 121 di DPRA

Mahasiswa Aceh Peduli Indonesia (AMAPI) Gelar Aksi 121 di DPRA

BERBAGI
Ilustrasi( Istimewa)

Mohammad Adzannie Bessania [AM] | DETaK

Banda Aceh – Ratusan  mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Aceh Peduli Indonesia (AMAPI) gelar unjuk rasa di halaman gedung Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA). Kamis, 12 Januari 2017.

Mahasiswa mendesak Pemerintah Aceh untuk segera menuntut Pemerintah Pusat meninjau kembali PP No. 60 Tahun 2016 terkait kenaikan tarif Surat Tanda Naik Kendaraan (STNK), harga Bahan Bakar Minyak (BBM) Non Subsidi, dan tarif listrik yang berlaku tahun 2017.

Iklan Souvenir DETaK

Selaku koordinator Lapangan Akmal meminta kepada DPRA dan Plt. Gubernur Aceh untuk segera menyampaikan aspirasi rakyat Aceh kepada Pemerintah Pusat yang dinilai tidak pro rakyat.

“Kami meminta tuntutan kami bisa diperjuangkan oleh pihak DPRA dan bisa direalisasikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan kami meminta kepada Plt Gubernur agar bisa membantu. Semoga aspirasi rakyat Aceh bisa terealisasi karena kita menuntut program Jokowi yang tidak pro rakyat,”  tegasnya kepada detakusk.com.

Disamping itu, Saladin selaku Kapolresta Aceh mengatakan pihaknya telah menurunkan pasukan keamanan untuk mengawasi jalannya unjuk rasa.

“Kami turunkan sesuai standar untuk menghindari pihak-pihak yang mengganggu aksi mahasiswa untuk menyampaikan aspirasinya. Alhamdulillah bagus, tidak ada kerusuhan,” ujarnya.

Sedangkan Kepala Bagian Biro Operasi Polresta Aceh, Jatmiko menambahkan unjuk rasa ini diamankan oleh Polresta sebanyak 160 personil, Pol PP sebanyak 30 Personil, dan Kodim sebanyak 5 personil.

Dia mengatakan massa melakukan unjuk rasa dengan berkumpul terlebih dahulu di Stadion H. Dirmuntala pukul 11.00 lalu bergerak ke gedung DPRA pukul 11.15 dan unjuk rasa berakhir pukul 12.00.

AMAPI merupakan gabungan dari mahasiswa Universitas dan Organisasi Mahasiswa di Banda Aceh yang terdiri dari Universitas Muhammaddiyah Aceh (Unmuha), UIN Ar-Raniry, Universitas Serambi Mekah (USM), Universitas Ubudiyah Indonesia (UUI), Poltekkes Aceh, Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Aceh, dan Forum Paguyuban.

Unjuk rasa yang disebut sebagai “Aksi 121” ini dilaksanakan serentak oleh seluruh mahasiswa di Indonesia yang dikoordinir oleh Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) dengan tuntutan yang sama di seluruh Indonesia.[]

Editor: Mutia Dara Authari